Richard Globensky dijatuhi hukuman satu tahun penjara, karena mencuri memorabilia Masters bernilai jutaan dolar AS, termasuk jaket legendaris Arnold Palmer.
Pria berusia 40 tahun ini sebelumnya mengaku bersalah atas dakwaan mengangkut barang curian lintas negara bagian. Di hadapan pengadilan federal di Chicago, Globensky menyampaikan penyesalannya sebelum Hakim Distrik AS Sharon Johnson Coleman menjatuhkan vonis. “Saya menyesali sepenuhnya tindakan saya dan bertanggung jawab atas perbuatan ini,” ujarnya.
Selain hukuman penjara, Globensky diwajibkan membayar ganti rugi lebih dari $3 juta dan menjalani masa pembebasan bersyarat selama satu tahun. Jaksa sempat menuntut hukuman 16 bulan penjara, sementara tim pembela meminta agar Globensky hanya dijatuhi hukuman percobaan.
Selama 10 tahun, Globensky mencuri berbagai barang dan menjualnya melalui seorang yang berbasis di Florida, yang kemudian memasarkan barang-barang tersebut. Untuk menyamarkan hasil kejahatan, ia menggunakan perseroan terbatas atas nama istrinya dan meraup lebih dari $5 juta dari praktik ini.
Asisten Jaksa AS Brian Hayes menyoroti tindak kejahatan tersebut, juga mengapresiasi Globensky, yang berkomunikasi dengan pihak belum diungkap identitasnya. Selain itu, Globensky juga telah menjual rumahnya demi membayar sebagian kerugian kepada negara.
2009 hingga 2022, barang yang dicurinya meliputi tiket Masters, kaus, cangkir, kursi, serta jaket hijau legendaris. Beberapa memorabilia tersebut ditemukan di Chicago, sehingga kasus ini dibawa ke pengadilan di kota tersebut.
Sejak mulai bekerja di gudang pada 2007, Globensky kerap memotret barang-barang berharga lalu mengirimkan gambar tersebut kepada penjual di Florida. Ia mengambil barang-barang dalam jumlah kecil secara bertahap agar tak mudah terdeteksi, lalu menyimpannya di lokasi terpisah sebelum dikirimkan.
Jaksa menyebut hasil penjualan barang curian digunakan untuk membiayai gaya hidup mewah. Seperti membeli mobil dan kapal, liburan ke Disney, serta berbelanja di butik Louis Vuitton.
Sementara itu, Thomas Church, berdalih bahwa budaya di gudang memang membuat karyawan terbiasa mengambil barang, dan menegaskan bahwa kliennya bukan ancaman.
Dalam pernyataan resminya, Augusta National menyatakan kekecewaan mendalam atas tindakan Globensky yang dianggap mengkhianati kepercayaan. “Tindakannya membawa kerugian besar, baik bagi Klub, para pemain, maupun rekan-rekan kerjanya,” demikian pernyataan mereka.
Arnold Palmer, merupakan salah satu legenda olahraga golf dan dikenal karena empat kali memenangkan jaket hijau ikonik dari Augusta National. Pada 2017, klub bahkan pernah menggugat perusahaan Florida yang mencoba melelang koleksi eksklusif itu.
Source : Liga Olahraga