Gubernur NTB Zulkieflimansyah meyakini kesuksesan menghelat MotoGP Maret lalu bisa menjadi trigger untuk banyak investasi di NTB. ”Akan luar biasa impactnya,” kata Zul.
Ruang investasi terbuka cukup lebar di wilayah NTB. Seperti di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika. Yang disebut gubernur telah menjadi merek dunia. Telah dikenal masyarakat internasional. Sehingga menjadi daya tarik bagi investor.
”Ciputra Group berminat bikin lapangan golf di Mandalika. Orang-orang pasti akan datang ke sana,” ujarnya. Event balap internasional di Pertamina Mandalika International Street Circuit bukan saja menarik orang untuk menonton. Tapi juga investasi. Seperti yang akan dilakukan Ciputra Group dengan membangun fasilitas lapangan golf terbaik.
”Orang ke Mandalika akhirnya bukan hanya nonton balap, tapi bisa main golf. Bisa berwisata juga,” sebut Zul.
Event balap internasional di Mandalika sejauh ini diisi World Superbike, MotoGP, dan Asia Talent Cup. Kehadiran MotoGP di Mandalika, rupanya menjadi trigger juga untuk event balap internasional lainnya.
Gubernur menyebut pemerintah saat ini sedang menjajaki kemungkinan untuk menggelar GT World Challenge Asia di Mandalika. ”Kalau (event) mobilnya sudah bagus, bisa jadi jembatan untuk kita menggelar F1,” kata politisi PKS itu.
Zul melihat masa depan NTB cerah dengan keberadaan Mandalika dan event balap internasionalnya. Apalagi jika setiap bulan ada aktivitas otomotif yang digelar di sirkuit internasional tersebut.
”Saya kira attractive NTB untuk menarik visitor itu besar sekali. Di Mandalika, tidak saja regional yang bisa kita saksikan, tapi juga internasional,” tuturnya.
Sementara itu, Direktur Utama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Abdulbar M Mansoer menyambut baik rencana Ciputra Group. Apalagi Ciputra diketahui merupakan salah satu pengembang terkemuka di Indonesia. Yang berhasil membangun proyek properti prestisius, tidak saja di Indonesia, tapi juga Vietnam dan Kamboja.
Karena itu, Abdulbar berharap kerja sama mengembangkan Mandalika Golf District and Resort bisa segera terwujud. Sehingga kian melengkapi brand Mandalika sebagai destinasi sport tourism di Indonesia.
sumber : Lombok Post