Pegolf asal Chile, Joaquin Niemann, meraih kemenangan di turnamen LIV Golf Adelaide setelah mencatatkan performa luar biasa di putaran terakhir.
Niemann mencetak skor impresif 7-under 65 di The Grange, mengungguli Abraham Ancer dan Carlos Ortiz dengan selisih dua pukulan. Ia menjadi satu-satunya pegolf yang tidak mencatat bogey di putaran terakhir, sekaligus mengamankan hadiah sebesar $US4 juta.
Sementara itu, pegolf Australia hanya mampu mengumpulkan skor total 1-under, tertinggal 21 pukulan, tim pemenang yang dikapteni oleh Sergio Garcia. Smith finis di posisi ke-30, setelah sebelumnya berbagi posisi ke-25 dalam turnamen pembuka musim LIV di Arab Saudi.
Smith mengakui bahwa komitmen di luar lapangan serta jadwal yang padat telah menguras tenaganya. Ia merasa perubahan jadwal turnamen Adelaide dari akhir April ke Februari berdampak pada persiapannya.
“Biasanya, kami datang dalam kondisi segar dengan waktu istirahat yang cukup setelah Masters,” ujar Smith. “Namun, tahun ini semuanya terasa lebih cepat, ditambah perjalanan dari Riyadh dan jet-lag yang cukup melelahkan.”
Di sisi lain, Niemann tidak menghadapi kendala serupa dan berhasil mencetak tujuh birdie tanpa kesalahan. “Saya tahu harus melakukan sesuatu yang spesial, dan semuanya berjalan sesuai harapan,” kata pegolf yang juga menjuarai Australia Terbuka 2023 ini.
Ancer, yang sempat memimpin di sebagian besar putaran terakhir, harus puas finis di posisi kedua setelah mencatat dua bogey. “Dua hole terakhir cukup menantang, tapi ini akan menjadi motivasi untuk sisa musim ini,” ujarnya.
Pegolf Spanyol, David Puig, menempati peringkat ketiga dengan skor 9-under, disusul Richard Bland (8-under) dan mantan pegolf nomor satu dunia, Jon Rahm (7-under).
Kemenangan Niemann di Adelaide terjadi di depan sekitar 100.000 penonton yang hadir selama tiga hari, seiring dengan pengumuman bahwa kota ini akan menjadi tuan rumah LIV Golf hingga 2031.
Source : Liga Olahraga