Mar
Tim Indonesia meyakinkan menang telak atas tim Malaysia dalam pertarungan match play yang bertajuk “Indonesian Golf Tour (IGT)-Professional Golf of Malaysia (PGM) Championship 2019”. Indonesia yang pada tahun ini menjadi tuan rumah telah berhasil merebut trofi kemenangannya setelah menggilas tim Malaysia dengan skor telak 15½-12½.
Kemudian, kemenangan itu juga ditentukan setelah tim Indonesia telah berhasil menyabet tujuh setengah poin dari partai single yang menghadirkan 12 pertandingan dengan 12 poin. Partai single ini berlangsung pada pukul 9.15 WIB setelah semua pertandingan fourball pada Rabu siang itu telah selesai.
Sementara itu, partai fourball yang merupakan pertandingan keempat ini baru dilanjutkan pada hari Kamis pagi karena terhenti pada Rabu sore akibat hari sudah gelap.
Kemudian, memasuki partai single, kedua tim itu sama-sama memiliki poin 8. Tim Malaysia yang tertinggal satu poin (5½) dari Indonesia (6½) usai pertandingan ketiga (foursome pada Rabu pagi) berhasil mencuri 2½ poin dari empat pertandingan fourball pada Rabu siang (Lihat hasil fourball rabu siang (pertandingan keempat).
Selain itu, Indonesia sudah terlebih dahulu meraih poin pertama di pertandingan single ketika Andrew Wirawan menggilas Kemarol Baharin dengan skor 6&5 (6 up dengan lima hole tersisa). Tetapi, Malaysia telah menyamai perolehan skor melalui Sukree Othman yang menggulung Adrian Halimi 5&4.
Setelah itu, empat pertandingan selanjutnya menjadi milik Indonesia yang disumbangkan oleh George Gandranata, Danny Masrin, Naraajie E.R. Putra (amatir), dan Elki Kow. Kemudian akhirnya Indonesia memimpin 13-9 atas Malaysia.
Sementara itu di partai berikutnya, Jonathan Wijono asal Indonesia telah berbagi angka dengan Nicholas Fung asal Malaysia. Indonesia hanya membutuhkan satu poin untuk memastikan trofi berada di Tanah Air. Kentaro Nanayama pegolf amatir ini menutup langkah Malaysia usai menundukkan Razli (PGM) dengan 3&2.
Kemudian dari tiga pertandingan yang tersisa, Indonesia menambah satu poin melalui Almay Rayhan sehingga memiliki kedudukan akhir 15½-12½. “Para pemain kita di partai single sangat memuaskan. Kami bisa mengambil tujuh poin dari single. Itu luar biasa bagi saya, dan apresiasi tinggi bagi para pemain kita,” Kata Kapten tim IGT, Jubilant “Teddy” Harmidy.
“Namun, itu juga merupakan taktik kami agar bisa meraih poin-poin di nomor-nomor awal pertandingan single. Terbukti, kita bisa mengambil empat poin dari enam pertandingan pertama. Dan itu bisa memotivasi teman-teman di nomor-nomor selanjutnya.” Jelasnya.
Selain itu, IGT-PGM Championship 2019 menggunakan format match play. Ada tiga jenis pertandingan yang digelar selama tiga hari turnamen, yaitu foursome, fourball, dan single.
Kemudian, dua hari pertama pada 15-16 Oktober, IGT-PGM Championship 2019 akan mempertandingkan empat pertandingan foursome pada pagi hari dan empat pertandingan fourball pada siang hari. Di hari terakhir, nomor single akan menampilkan 12 pertandingan, dan total pertandingan selama tiga hari itu adalah 28, yang menyediakan 28 poin.
Sumber : golfjoy.co.id